Humor

Ngga Mau Joged

GUSYAHYA.ID – “Saat Pak Menteri datang besok, mohon disambut dengan mengalungkan sorban ini kepada beliau ya, Mbah”, Bupati berpesan. Mbah Syahid mengiyakan.

Jaman Orde Baru. Bupati Rembang menemui Mbah Syahid Kemadu untuk mengabarkan bahwa esok harinya Bapak Haji Harmoko, Menteri Penerangan sekaligus Ketua Umum Golkar, berkenan berkunjung ke Pesantren Alhamdulillah milik beliau. Bupati Rembang membawa selembar kain sorban baru.

“Saat Pak Menteri datang besok, mohon disambut dengan mengalungkan sorban ini kepada beliau ya, Mbah”, Bupati berpesan. Mbah Syahid mengiyakan.

Pagi hari, beberapa saat sebelum kedatangan Bapak Menteri, seorang tetangga sowan mengabarkan keluarganya meninggal dunia.

Belum lagi si tetangga pamit, nguing-nguing mobil polisi tiba mengawal konvoi rombongan Bapak Menteri. Mbah Syahid beranjak menyambut di depan rumah.

Mungkin anda juga suka

Setelah salam-salaman dengan senyum ramah-tamah, Mbah Syahid pun membentangkan sorban baru dan mengalungkannya ke leher Bapak Menteri yang haji itu.

“Ini sorban amanat dari Pak Bupati supaya dikalungkan kepada panjenengan”, kata beliau dengan keluguan paripurna. Selanjutnya,

“Mari silahkan apabila Bapak Menteri berkenan pinarak di gubug saya. Saya mohon maaf, karena ada tetangga yang meninggal, saya harus pergi takziyah dulu”.

Bapak Menteri dipersilahkan duduk di dalam rumah untuk dilayani jamuan oleh para santri. Mbah Syahid langsung berangkat takziyah dan baru pulang setelah jenazah dikebumikan siang harinya. Bapak Menteri sudah lebih dahulu meninggalkan tempat karena tidak bisa lama menunggu.

Related Articles

One Comment

  1. Pingback: Resep Kekalahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button