Humor

Sepak Bola Mbeling Atawa Sepak Bola Jagoan

GUSYAHYA.ID – Di Pondok Lirboyo, Gus Cholil adalah saudara seperguruannya Gus Idris dan Gus Makshum, pendekar-pendekar kanuragan kelas wahid. Maka ketika pindah ke Krapyak, ia pun menjadi jagoan langka tanding, karena di Krapyak itu kebanyakan santrinya intelek yang lembek-lembek.

Pada pertandingan sepak bola antar-santri suatu kali, seorang pemain timnya diganjal keras oleh pemain lawan. Setia kawan, Gus Cholil yang kapten kesebelasan pun ingin membalas.

Pada incaran pertama, si pengganjal itu lolos karena gesit menghindar. Incaran kedua pun belum beruntung karena si pengganjal lebih dulu tersandung dan jatuh sendiri.

Baca Juga Rejeki Endhas Wedhus

Kesempatan ketiga justru datang ketika Gus Cholil berdiri agak jauh saat si pengganjal mendapat bola. Tak perduli zona marking, Gus Kholil langsung memburunya.

Menyadari dirinya diincar, si pengganjal buru-buru mengoper bola dan lari menjauh. Tapi, alih-alih mengejar bola, Gus Cholil tetap mengejar si pengganjal itu, yang terus lari ketakutan meninggalkan lapangan.

Gus Cholil terus mengejarnya. Si pengganjal makin ketakutan dan lari lebih kencang ke arah masjid.

“Ampun, Gooos! Ampoon! Kapook!” dia terik-teriak histeris.

Gus Cholil terus mengejar hingga berhasil menangkap dan menepang pantatnya di belakang masjid. Yang jadi wasit tak sempat meniup peluit karena sibuk terbahak-bahak sendiri.

Baca Juga Haji Pramuka

Ketika pertandingan dilanjutkan dan Gus Cholil menggiring bola, tak seorang pun berani mengganggunya. Ia pun melenggang ke depan gawang lawan, hingga tinggal berhadapan dengan kipernya.

Si kiper, yang tak lain adiknya sendiri, Gus Mustofa, bukannya siap-siap menangkap bola malah berkacak pinggang menantang.

Gus Cholil tanggap. Bola tidak ditendang tapi ia singkirkan begitu saja. Lalu menubruk adiknya, dan mereka pun berkelahi sejadi-jadinya..

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button